 |
| Rafael Leao saat ini menjadi pemain penting dalam skuad AC Milan. Foto: AFP/MIGUEL MEDINA |
Rafael Leao membantah kabar dirinya meminta gaji kelewat tinggi agar mau memperpanjang kontraknya di AC Milan. Baginya, semua itu hanya berita palsu.
Leao, yang sudah bergabung dengan Milan sejak 2019, saat ini terikat hingga Juni 2024. Namun dirinya menjadi pemain prioritas yang ingin dipertahankan Rossoneri, seiring performa oke yang ia tunjukkan selama 2,5 tahun terakhir.
Namun belakangan muncul kabar bahwa Leao, lewat ayahnya, membuat penawaran yang cukup menyulitkan Milan, yang dikenal selektif dan ketat dalam mengeluarkan uang. Influnecer Italia, ErFaina, menulis Leao menuntut gaji 10 juta Euro per musim, atau senilai 167 miliar Rupiah.
Tak hanya itu, ayahnya juga meminta komisi yang tinggi, meski tak disebutkan nilainya. Melihat kabar itu muncul ke publik, Leao langsung memberi bantahan.
"Seperti biasanya, berita palsu," tulis Leao di media sosial, merujuk berita yang dipublikasikan ErFaina.
Leao saat ini dibayar sebesar 1,5 juta Euro per musim. Sky Sport Italia melaporkan AC Milan mengajukan kenaikan menjadi 6,5 juta Euro plus bonus untuk kontrak barunya. Nilai klausul pelepasan sebesar 150 juta Euro di kontrak lama ingin dipertahankan.
Fake news come sempre 😴😴 https://t.co/XrAcXEweUw
— Rafael Leão (@RafaeLeao7) January 9, 2023
Musim ini, Leao sudah mencetak delapan gol dan sembilan assist dalam 22 pertandingan. AC Milan juga lolos ke 16 besar Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun, dan sedang menempati posisi tiga klasemen Liga Italia Serie A dengan 37 poin.
Artikel ini telah tayang di sport.detik.com dengan judul "Rafael Leao Bantah Minta Gaji Rp 196 M ke AC Milan"