 |
| Foto: Ilustrasi buah beri (Getty Images/iStockphoto/fcafotodigital) |
Saat membicarakan vitamin, kebanyakan orang langsung teringat pada vitamin A, B, C, D, E, dan K. Namun, ada zat penting lain yang dikenal dengan sebutan vitamin P.
Vitamin P, yang juga dikenal sebagai flavonoid, bukanlah vitamin yang sebenarnya, melainkan golongan fitonutrien dengan sifat antioksidan dan antiperadangan.
Meski tidak populer dengan vitamin lainnya, vitamin P memiliki peran besar dalam menjaga kesehatan tubuh. Dikutip dari NDTV, berikut penjelasannya.
1. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Vitamin P, juga dikenal sebagai bioflavonoid, telah terbukti mendukung fungsi pembuluh darah yang sehat dan mengurangi risiko penyakit jantung.
2. Sistem Kekebalan Tubuh Meningkat
Vitamin P berfungsi sebagai antioksidan, membantu menetralkan radikal bebas berbahaya yang dapat merusak sel dan melemahkan sistem kekebalan tubuh.
3. Mengurangi Peradangan
Bioflavonoid memiliki sifat antiperadangan, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan meringankan gejala yang terkait dengan kondisi seperti radang sendi, alergi, dan asma.
4. Meningkatkan Kesehatan Kulit
Vitamin P dapat membantu memperkuat kapiler di kulit, mencegah pembentukan kapiler pecah, memar, dan varises.
5. Meningkatkan Kesehatan Mata
Bioflavonoid, khususnya rutin dan hesperidin, telah terbukti mendukung kesehatan pembuluh darah di mata, meningkatkan penglihatan dan mengurangi risiko kondisi seperti katarak dan degenerasi makula.
Sumber Vitamin P dari Pola Makan
Umumnya, vitamin P ditemukan dalam makanan nabati seperti sayur-sayuran, buah-buahan berwarna gelap, dan kakao. Dikutip dari laman Times of India, berikut cara mendapatkan vitamin dalam pola makan sehari-hari.
1. Coklat Hitam
Cokelat hitam berkualitas tinggi yang mengandung minimal 70 persen kakao kaya akan flavonoid, seperti katekin dan prosianidin. Karena itu, menikmati sepotong cokelat hitam setiap hari dapat membantu tubuh memperoleh antioksidan yang berharga.
2. Apel
Apel kaya akan quercetin, terutama jika dikonsumsi bersama kulitnya. Kulit apel mengandung flavonoid terbanyak, sehingga sebaiknya tidak dikupas agar memperoleh vitamin P secara maksimal dan mendapatkan lebih banyak manfaat.
3. Teh Hijau atau Teh Hitam
Teh hijau atau teh hitam mengandung katekin dalam jumlah yang cukup, yaitu kelompok flavonoid yang sangat aktif. Mengonsumsi dua hingga tiga cangkir teh setiap hari, baik panas maupun dingin, dapat membantu memenuhi kebutuhan tubuh akan bioflavonoid. Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, hindari penggunaan gula secara berlebihan.
4. Buah Beri
Buah beri seperti blueberi, stroberi, rasberi, dan blackberi kaya akan antosianin dan quercetin, yaitu bioflavonoid yang sangat efektif. Buah-buah ini dapat dinikmati dengan menaburkannya pada sereal sarapan, mencampurkannya ke dalam smoothie, atau menjadikannya camilan. Selain membantu meningkatkan asupan vitamin P, konsumsi buah beri secara rutin juga menambah cita rasa yang lezat serta kandungan antioksidan tinggi dalam pola makan.
5. Buah Sitrus
Buah-buahan seperti jeruk, lemon, dan jeruk nipis kaya akan bioflavonoid. Bagian empulur serta selaput putih pada buah jeruk mengandung kadar bioflavonoid yang sangat tinggi.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Jarang Diketahui, Ini Manfaat 'Vitamin' P dan Sumber Makanannya"