 |
| istimewa |
Indonesia mencatat 225 kasus baru COVID-19 hari ini, Senin (16/1/2023). Seiring itu terdapat kasus sembuh sebanyak 530 dan 12 pasien COVID-19 meninggal dunia.
Hari ini, terdapat 6.841 kasus aktif COVID-19 di Indonesia. Sementara total kasus COVID-19 terkonfirmasi kini ada sebanyak 6.726.311.
Belakangan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyoroti subvarian OmicronXBB.1.5 atau yang akrab disebut varianKraken. Pimpinan teknis COVID-19 WHO, Maria Van Kerkhove menegaskan, subvarian Omicron ini merupakan varian Corona yang paling menular.
"Ini adalah subvarian yang paling menular yang telah terdeteksi," ungkap Maria Van Kerkhove beberapa waktu lalu.
"Alasannya adalah mutasi yang ada dalam subvarian Omicron ini yang memungkinkan virus ini menempel pada sel dan menggantinya dengan mudah," pungkasnya.
Meski demikian, hingga kini tidak ada informasi pasti perihal tanda-tanda infeksi awal dari varian Kraken. Namun beredar informasi, gejala subvarian Omicron ini tidak lebih berat dibandingkan varian Corona lainnya. Lantaran subvarian ini memiliki banyak kemiripan dengan Omicron induk, banyak dari gejala awalnya akan serupa seperti:
- Tenggorokan gatal
- Nyeri punggung bawah
- Hidung meler / tersumbat
- Sakit kepala
- Kelelahan
- Bersin
- Keringat malam
- Pegal-pegal
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Update COVID-19 RI 16 Januari: Kasus Baru Tambah 225, Kasus Aktif Ada 6.841"