 |
| Cara mengatasi leher dan pundak tegang karena kolesterol tinggi tanpa obat. (Foto: Shutterstock) |
Ciri-ciri kolesterol tinggi bisa dialami siapa saja. Bahkan mereka yang tidak terlihat gemuk, ternyata bisa mengalami kolesterol tinggi.
Kolesterol tinggi umumnya tidak memicu gejala. Namun jika kadarnya telah berlebihan, kolesterol tinggi akan menyebabkan plak dan menyempitkan pembuluh darah.
"Jadi kalau misal kolesterol tinggi kan bikin menumpuk di pembuluh darah, bikin kaku. Nah itu lah yang memicu gejala kok leher-pundak sakit, kaku, itu bisa efek hypercholesterol yang memicu penumpukan lemak di dinding pembuluh darah," kata spesialis gizi klinik dr Putri Sakti, MGizi, SpGK, AIFO-K, CBCFF saat ditemui di Jakarta Pusat, Selasa (16/5/2023).
dr Putri menambahkan kolesterol tinggi dapat menyebabkan plak, sehingga rongga pembuluh darah menyempit dan aliran darah menjadi terhambat. Kondisi ini meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan termasuk penyakit jantung dan stroke.
Ada beberapa cara menurunkan kolesterol tinggi tanpa obat seperti menjaga berat badan ideal, mengelola stres, sampai memperbanyak asupan serat sangat dianjurkan untuk mengelola kolesterol. Mengonsumsi asupan yang mengandung plant stanol ester juga disebut efektif menurunkan kolesterol setelah makan.
Selain itu, gejala kolesterol tinggi yang harus diwaspadai lainnya yakni:
- Pundak dan tengkuk pegal
- Mudah kram terutama di malam hari
- Nyeri dada
- Mudah mengantuk
- Cepat lelah
Lantaran gejala hanya muncul saat plak telah terbentuk, seseorang harus rutin cek kolesterol untuk menghindari masalah kesehatan lebih lanjut. Cek kolesterol sebaiknya dilakukan secara berkala dan sedini mungkin.
"Di atas 20 tahun, minimal 1 tahun sekali. kalau memang masih muda tapi kolesterol sudah tinggi, dicek ulang per tiga bulan," beber dr Putri.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Leher Tegang-Pundak Kaku Imbas Kolesterol Tinggi, Begini Mengatasinya Tanpa Obat"