 |
| Ilustrasi seledri. (Foto: iStock) |
Seledri (Apium graveolens) merupakan salah satu tanaman yang kerap dijadikan bumbu atau bahan untuk menyedapkan masakan. Selain bikin rasa makanan menjadi enak, seledri juga memiliki manfaat untuk kesehatan yang ternyata juga nggak kaleng-kaleng loh!
Manfaat seledri untuk kesehatan tidak lepas dari beragam kandungan nutrisi yang dimilikinya. Dikutip dari Eating Well, satu cangkir seledri cincang dapat mengandung:
- 14 kalori
- 0,7 gram protein
- 0,2 gram lemak
- 3 gram karbohidrat
- 1,6 serat
- 0,2 miligram zat besi
- 263 miligram kalium
- 0,1 miligram zinc
- 30 mikrogram vitamin K
Meski jumlahnya tidak terlalu banyak, nutrisi-nutrisi tersebut dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Karenanya, menambahkan seledri dalam menu harian dapat membantu mendukung kesehatan tubuh sehari-hari.
Lalu, apa saja sih manfaat seledri untuk kesehatan? Dikutip dari berbagai sumber, berikut ulasannya.
1. Melindungi tubuh dari peradangan
Dikutip dari Healthline, seledri mengandung seperti vitamin C, beta karoten, flavonoid serta zat antioksidan lainnya. Kandungan antioksidan tersebut dapat membantu melindungi sel, pembuluh darah, dan organ dalam tubuh dari stres oksidatif akibat radikal bebas.
Seledri juga mengandung fitonutrien yang terbukti dapat mengurangi peradangan pada saluran pencernaan, pembuluh darah, dan organ dalam tubuh.
2. Melancarkan sistem pencernaan
Seledri mengandung senyawa bernama apiuman yang terbukti dapat menurunkan risiko terjadinya tukak lambung dan memperkuat lapisan dinding lambung.
Tak hanya itu, seledri juga mengandung serat larut dan air yang tinggi, sehingga menunjang kesehatan sistem pencernaan.
3. Menurunkan tekanan darah
Seledri juga dapat membantu mengendalikan tekanan darah. Dikutip dari WebMD, seledri mengandung senyawa bernama phthalide yang dapat membantu merilekskan dinding pembuluh arteri dan melancarkan aliran darah.
Selain itu, batang seledri mengandung serat, magnesium, dan kalium yang dapat membantu mengontrol tekanan darah.
4. Menjaga kesehatan ginjal
Kandungan antioksidan yang ada pada seledri mencegah risiko beragam penyakit ginjal. Antioksidan dapat melindungi ginjal dari risiko penyakit ginjal kronis yang salah satunya disebabkan oleh efek radikal bebas.
Seledri juga dapat mencegah pembentukan batu ginjal. Kandungan yang ada pada seledri dapat mengurangi kepadatan asam urat (uric acid) dan merangsang produksi urine sehingga meningkatkan kemampuan tubuh untuk melakukan detoksifikasi dan mengikis batu ginjal.
5. Membantu menjaga kadar gula darah
Seledri termasuk makanan dengan indeks glikemik rendah. Indeks glikemik adalah indikator yang menunjukkan seberapa cepat makanan berkarbohidrat menyebabkan kenaikan gula darah. Semakin tinggi angkanya, semakin cepat pula makanan tersebut menyebabkan peningkatan kadar gula darah.
Karena itu, makanan dengan indeks glikemik rendah seperti seledri cocok dikonsumsi oleh orang yang memantau kadar gula darahnya. Indeks glikemik yang rendah juga membuat seledri menjadi salah satu camilan sehat yang dapat membantu menurunkan berat badan.
6. Mengurangi risiko terkena kanker
Salah satu manfaat dahsyat seledri untuk kesehatan adalah mengurangi risiko kanker. Antioksidan yang ada pada seledri, seperti vitamin C dan flavonoid, dapat menangkal efek radikal bebas yang bisa merusak sel dan meningkatkan risiko kanker.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "6 Manfaat Seledri untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui"