 |
| Ilustrasi. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Natasa Ivancev) |
Medinah (23) di Inggris menceritakan kondisi aneh yang dalam beberapa tahun ini sehingga membuatnya jarang keluar rumah. Setiap ia beraktivitas di luar, orang-orang yang ada di dekatnya batuk dan bersin.
Kondisinya sangat langka dan dikenal sebagai People Allergic To Me (PATM) atau 'orang alergi pada diri saya'. Kondisi PATM pada saat ini belum diakui secara medis sebagai kondisi kesehatan, namun sudah ada beberapa laporan terkait kejadian ini.
Medinah menghabiskan waktu selama setahun untuk mencari tahu gejala-gejalanya secara daring sebelum akhirnya ia menemukan kelompok dukungan terkait PATM di media sosial. Nama tersebut diciptakan oleh kelompok tersebut.
Ia mengaku sempat khawatir bahwa dirinya hanya mengada-ngada dan menjadi 'gila'.
"Saya pikir, ya, saya mulai gila sekarang. Namun, setelah setahun dan reaksi terus-menerus dari orang-orang, saya baru menyadari bahwa ini tidak mungkin ada dalam pikiran saya, saya tidak mungkin gila, saya melihatnya secara langsung," ucapnya.
Kondisi ini membuat banyak pengidapnya memilih untuk mengisolasi diri untuk menghindari reaksi tersebut. Beberapa dari pengidap PATM bahkan memiliki kecenderungan bunuh diri, kehilangan teman berbicara, berhenti dari kerja, hingga menghabiskan banyak uang untuk mencoba berobat.
Pada tahun lalu, peneliti di Jepang menerbitkan studi kohort pertama terkait kondisi tersebut. Mereka menduga ada kemungkinan penyebab fisik.
Profesor Yoshika Sekine dari Universitas Tokai menjelaskan apa yang ia temukan setelah membandingkan gas kulit yang dikeluarkan oleh 20 orang pengidap PATM dengan kelompok kontrol sebanyak 24 orang.
Ia menemukan kelompok PATM memiliki 'pola gas kulit karakteristik yang sangat spesifik'. Kadar kimia tertentu yang dikeluarkan lebih tinggi sehingga memicu gejala pernapasan pada orang-orang yang terpapar di sekitar mereka.
Salah satunya toluena, yang biasanya digunakan dalam pembuatan bahan peledak, cat dan plastik serta sebagai pelarut dalam beberapa jenis pengencer cat dan lem. Orang-orang dengan PATM mengeluarkan toluena zat ini 39 kali lebih banyak daripada kelompok kontrol.
Beberapa jenis zat kimia lain yang ditemukan seperti sulfur dan heksanol.
"Kita harus mempertimbangkan dengan saksama kemungkinan bahwa zat kimia yang dikeluarkan oleh kelompok PATM dapat menyebabkan intoleransi kimia pada orang-orang di sekitar mereka," ujar tim peneliti.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Idap Kondisi Aneh, Wanita Ini Bisa Bikin Orang di Dekatnya Mendadak Alergi"