 |
| Ilustrasi. (Foto: Ilustrasi iStock) |
Kopi pahit atau tanpa gula menjadi salah satu minuman favorit masyarakat Indonesia untuk memulai hari agar tidak ngantuk. Kopi pahit ternyata memiliki sederet manfaat kesehatan jika rutin dikonsumsi.
Dikutip dari Healthline, kopi tanpa campuran seperti gula atau krimer ternyata dapat memberikan efek baik untuk tubuh. Mulai dari meningkatkan energi hingga membantu mengurangi risiko terkena penyakit kronis.
1. Cegah Obesitas
Kopi terbukti dapat mengubah penyimpanan lemak dan mendukung kesehatan usus, yang keduanya mungkin bermanfaat untuk manajemen berat badan. Rutin mengonsumsi kopi dapat dikaitkan dengan penurunan lemak tubuh, baik bagi pria atau wanita.
2. Bantu Usir Depresi
Beberapa penelitian menemukan bahwa minum kopi dapat dikaitkan dengan risiko depresi yang lebih rendah. Menurut satu tinjauan dari tujuh penelitian, setiap cangkir kopi yang dikonsumsi seseorang setiap hari dikaitkan dengan risiko depresi sebesar 8 persen lebih rendah.
3. Mendukung Kesehatan Jantung
Kopi pahit yang rutin dikonsumsi setiap hari dapat memberikan manfaat kepada jantung. Setidaknya tiga hingga lima cangkir per hari dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung sebesar 15 persen.
Namun, kafein dapat memengaruhi kadar tekanan darah. Orang dengan tekanan darah yang tidak terkontrol mungkin perlu membatasi atau mengurangi asupan kafein mereka.
4. Kurangi Risiko Kanker Hati
Sebuah penelitian menemukan bahwa minum lebih dari dua cangkir kopi per hari dikaitkan dengan tingkat yang lebih rendah dari jaringan parut hati dan kanker hati pada orang dengan penyakit hati.
Penelitian lain menunjukkan bahwa semakin banyak kopi yang diminum seseorang, semakin rendah risiko kematian akibat penyakit hati kronis. Minum satu cangkir kopi per hari dikaitkan dengan risiko 15 persen lebih rendah, sedangkan minum empat cangkir per hari dikaitkan dengan risiko 71 persen lebih rendah.
5. Bantu Memperpanjang Umur
Minum dua hingga empat cangkir kopi setiap hari dapat dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih rendah, terlepas dari faktor-faktor seperti usia, status berat badan, dan konsumsi alkohol.
Penelitian lain yang melibatkan 1.567 orang menemukan bahwa minum kopi berkafein dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih rendah setelah 12 dan 18 tahun masa tindak lanjut. Selain itu, minum setidaknya satu cangkir kopi per hari juga dikaitkan dengan risiko kematian akibat kanker yang lebih rendah.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "5 Manfaat Bagi Tubuh Jika Rutin Minum Kopi Pahit, Efeknya Nggak Kaleng-kaleng"