 |
| Foto ilustrasi: Getty Images/Kateryna Onyshchuk |
Nyeri punggung baik di bagian kiri atau kanan sering membuat beberapa orang panik. Tidak sedikit orang yang percaya kalau sakit pinggang berarti ada masalah dengan ginjalnya.
Tapi, benarkah sakit punggung memang jadi pertanda ginjal bermasalah?
Banyak orang mengira bahwa nyeri punggung yang mereka rasakan berasal dari ginjal. Namun, menurut Howard E LeWine, MD, dokter spesialis penyakit dalam di Rumah Sakit Brigham dan Wanita di Boston, kemungkinan besar rasa tidak nyaman tersebut justru disebabkan oleh kejang atau ketegangan otot, serta masalah yang berkaitan dengan tulang belakang.
Ginjal terletak lebih tinggi dari yang disadari kebanyakan orang. Oleh karena itu, nyeri punggung yang umum dirasakan banyak orang jarang sekali berkaitan langsung dengan masalah ginjal. Jika nyeri memang terkait dengan gangguan ginjal, lokasinya akan lebih tinggi di punggung dan biasanya disertai dengan gejala lain yang khas.
"Misalnya, batu ginjal yang tersangkut di ureter (saluran yang mengalir dari ginjal ke kandung kemih) menyebabkan gelombang nyeri hebat, bukan nyeri punggung bawah yang biasa. Dan seseorang yang mengalami infeksi ginjal (pielonefritis) hampir selalu mengalami demam disertai nyeri pinggang," katanya dikutip dari Harvard Health Publishing.
Kapan Harus ke Dokter?
Jika nyeri yang dirasakan terlokalisasi di area ginjal, dr LeWine menyarankan untuk segera periksakan diri ke dokter. Menurutnya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dengan mengetuk bagian pinggang untuk menilai apakah ada nyeri di area tersebut.
"Dokter kemudian mungkin akan meminta tes urine untuk mencari sel darah merah dan putih serta tes darah untuk memastikan ginjal berfungsi normal. Berdasarkan hasil ini, dokter mungkin juga akan merekomendasikan USG atau CT scan," ucapnya lagi.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Benarkah Sering Sakit Punggung Tanda Ginjal Bermasalah? Begini Faktanya"