 |
| Pasien keracunan makanan di Cimahi (Foto: Whisnu Pradana/detikJabar) |
Korban keracunan makanan di Cimahi belakangan bikin geger. Keracunan massal ini diduga akibat makanan saat kegiatan reses salah satu anggota DPRD Kota Cimahi di Kelurahan Padasuka yang berisi nasi, telur, balado, dan ayam suwir, pada Sabtu (22/7).
Sampai saat ini dikabarkan korban keracunan dilaporkan mencapai sekitar 300 orang dari 350 peserta yang hadir saat kegiatan reses. Korban berasal dari tiga kelurahan, yaitu kelurahan Setiamanah, kelurahan Cimahi, kelurahan Padasuka.
Para korban yang harus menerima perawatan lanjutan dirujuk ke RS Mitra Kasih, RS CIbabat, RS Dustira, RS Kasih Bunda, RS Mall, dan juga ada yang dialihkan ke RS Hasan Sadikin karena beberapa rumah sakit kelebihan pasien.
Kepala Puskesmas Suerlina Sitompul mengungkapkan sejak pagi Senin pukul 11 WIB ada sekitar 14 orang pasien yang datang ke posko. Sejumlah pasien yang berdatangan mengalami keluhan sakit pada perut dan mual. Ambulans pun beberapa kali pulang pergi mengantarkan pasien.
"Sampai saat ini ada 14 orang yang datang periksa dengan keluhan sama," ucap Suerlina, dikutip dari Antaranews, Senin (24/7).
Suerlina mengatakan para pasien tersebut ketika datang ke lokasi langsung diobservasi, mulai dari tensi, kadar oksigen, dan cek lab (darah).
"Jika pasien kita lihat bagus hasilnya, kita bekali obat untuk perawatan di rumah. Namun jika berat seperti ada demam, sesak, sulit bernapas, itu kita langsung rujuk ke RS," ucapnya lagi.
Sampai saat ini sudah ada sekitar tiga sampai empat orang yang dirujuk ke rumah sakit di sekitar Cimahi. "Ada juga satu anak-anak yang dirujuk," lanjutnya lagi.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ratusan Warga Cimahi Jadi Korban Keracunan Makanan, Diduga gegara Ini"