 |
| Foto: Shutterstock |
Seorang model menceritakan pengalaman tragisnya terserang stroke di umurnya yang masih terbilang muda. Dia mengalami gejala stroke saat sedang bercinta.
Misha Montana (33) mengalami mati rasa dan kesemutan di wajahnya, dan kehilangan kemampuan menggunakan sisi kanannya. Dia juga mendadak tak bisa berbicara.
Awalnya dia menganggap kondisi itu adalah bagian dari reaksi alergi. Dia tak mengira akan mengalami stroke karena umurnya saat itu masih 30 tahun.
"Satu-satunya alasan aku tahu ada yang tidak beres adalah karena aku tidak bisa bicara, dan menurutku itu aneh," kata Misha dikutip dari The Sun.
Dia mulai panik dan cemas saat wajahnya terkulai, mulutnya pelo dan matanya tak bisa fokus.
Misha mengetahui bahwa dia terkena stroke di rumah sakit dan dokter mengatakan kepadanya bahwa hal itu disebabkan oleh lubang di jantungnya. Dia kemudian memulai proses yang melelahkan dalam upaya pulih dari peristiwa yang mengubah hidupnya tersebut.
Dia menjalani operasi untuk menutup lubang di jantungnya dan dari sana dimulailah proses pemulihan yang panjang, yang masih berlangsung. Misha melakukan latihan untuk merasakan kembali tangan dan wajahnya, dan bagaimana belajar melakukan tugas hanya dengan menggunakan sisi kiri tubuhnya.
"Saya beruntung penyakit ini tidak separah dan melumpuhkan seperti stroke lainnya. Kehilangan ingatan yang parah mungkin merupakan gejala terbesar yang pernah saya alami," ujarnya.
Ia berharap berbagi kisahnya akan membantu meningkatkan kesadaran mengenai stroke dan kondisi jantung di kalangan generasi muda.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Model OnlyFans Curhat Tak Bisa Bicara saat Bercinta, Ternyata Kena Stroke"