 |
| ilustrasi sabu (istimewa) |
Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menangkap Kombes Yulius Bambang Karyanto atau Kombes YBK atas dugaan penyalahgunaan narkoba. Kombes YBK ditangkap di sebuah hotel di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, bersama seorang wanita.
Pada saat menangkap Kombes Yulius, polisi menyita barang bukti. Di antaranya sabu dan bong atau alat isap sabu.
"Barbuknya (barang bukti) 0,5 gram sama 0,6 gram (sabu). Jadi ada dua barbuk," kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa, dikutip detikNews, Minggu (8/1/2023).
Sabu atau methamphetamine merupakan jenis narkoba yang bersifat stimulan dan bekerja pada sistem saraf pusat. Menggunakan narkoba jenis ini bisa berdampak buruk pada kesehatan. Dikutip dari Medical News Today, adapun dampak dan bahaya sabu, di antaranya:
1. Kecanduan dan ketergantungan
Narkoba jenis sabu memiliki potensi tinggi untuk disalahgunakan dan menyebabkan ketergantungan. Setelah dikonsumsi, otak akan memproduksi hormon dopamin dalam jumlah banyak yang akan menimbulkan perasaan kuat pada pemakai.
Setelah beberapa waktu, pemakai sabu akan merasa tidak bisa memproduksi dopamin secara alami dan akan bergantung pada sabu untuk merasa normal.
2. Masalah jantung dan stroke
Narkoba jenis ini juga dapat meningkatkan risiko masalah jantung, seperti nyeri di dada, detak jantung tidak normal, dan tekanan darah tinggi. Sejumlah masalah ini nantinya bisa menyebabkan serangan jantung, diseksi aorta akut, atau henti jantung mendadak.
Risiko ini bisa semakin tinggi apabila penggunaan sabu dibarengi dengan konsumsi alkohol. Sementara itu, stroke bisa terjadi sebagai akibat dari tekanan darah yang meningkat.
3. Kerusakan gigi
Penyalahgunaan sabu juga bisa menyebabkan kerusakan pada gigi, bahkan bisa menyebabkan gigi membusuk. Beberapa penyebab lainnya termasuk:
- Mulut kering
- Banyak mengonsumsi minuman manis
- Pemakai rentan menggertakan gigi
- Kurang menjaga kebersihan gigi.
4. Risiko kesehatan lainnya
Selain kondisi di atas, nyabu juga bisa menyebabkan risiko kesehatan lainnya termasuk lebih rentan tertular penyakit atau virus yang ditularkan melalui darah, seperti hepatitis atau HIV (human immunodeficiency virus).
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Dikaitkan Kombes Yulius Bambang Karyanto Ditangkap Bareng Wanita, Begini Efek Sabu"