 |
| istimewa |
Indonesia mencatat 357 kasus baru COVID-19 hari ini, Selasa (17/1/2023). Seiring itu, kasus sembuh ada sebanyak 572 dan 7 pasien COVID-19 meninggal dunia.
Hingga hari ini, Indonesia telah mencatat total 6.726.668 kasus COVID-19 terkonfirmasi. Hari ini, kasus aktif COVID-19 ada sebanyak 6.619.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kini tengah menyoroti subvarian Omicron XBB.1.5 yang diyakini menular lebih cepat dibandingkan varian Corona lainnya. Hal tersebut sempat disampaikan oleh pimpinan teknis COVID-19 WHO, Maria Van Kerkhove.
"Ini adalah subvarian yang paling menular yang telah terdeteksi," ungkap Van Kerkhove kepada wartawan saat konferensi pers di Jenewa dikutip dari New York Post.
"Alasannya adalah mutasi yang ada dalam subvarian Omicron ini yang memungkinkan virus ini menempel pada sel dan menggantinya dengan mudah," imbuhnya.
Di lain kesempatan, epidemiolog Dicky Budiman dari Universitas Griffith Australia memperingatkan potensi XBB.1.5 sudah masuk Indonesia. Terlebih melihat mobilitas yang meningkat seperti sebelum pandemi COVID-19, masuknya Omicron XBB.1.5 sulit dihindari. Ditambah, testing COVID-19 dan surveilans genomik dinilainya relatif rendah.
"Tetapi sekali lagi dampaknya ini kan bervariasi tergantung bukan hanya modal imunitas, tapi juga kondisi demografinya, kondisi juga status gizi, komorbid dan lainnya," ujar Dicky.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Update COVID-19 RI 17 Januari 2023: 357 Kasus Baru, Kasus Aktif Ada 6.619"