 |
| Penyakit menular seks kebal obat serang Inggris. (Foto: thinkstock) |
Layanan kesehatan di Inggris dalam mode 'medan perang' saat menghadapi pelaporan kasus penyakit menular seksual yang terjadi saat ini. Penyakit menular seksual tersebut pun mulai menyerang orang tua dengan sistem kekebalan rendah.
Berdasarkan data dari National Health Security Agency, sekitar 311 ribu orang didiagnosa mengidap penyakit menular seksual pada 2021. Terbanyak klamidia dan gonore namun yang menjadi perhatian mereka adalah MGen atau Mycoplasma genitalium.
Mgen, adalah infeksi menular seksual yang disebabkan oleh sejenis bakteri. Penyakit ini ditularkan melalui kontak seksual.
Dikutip dari Healthline, Mgen atau Mycoplasma genitalium adalah organisme prokariotik (bakteri) yang sangat kecil yang ketika dipindahkan dari orang ke orang melalui kontak kelamin dapat menyebabkan infeksi biasanya di uretra atau saluran kelamin.
Meskipun orang dengan Mgen sering memiliki sedikit atau tanpa gejala, penyakit ini dapat menyebabkan gejala yang mirip dengan infeksi menular seksual lainnya seperti klamidia dan gonore, seperti radang uretra dan saluran kelamin. Jika tidak diobati, dapat menyebabkan masalah yang lebih serius seperti pendarahan vagina, pembengkakan skrotum, dan bahkan kemandulan pada wanita.
Sayangnya, banyak antibiotik yang biasa diresepkan mungkin tidak efektif untuk mengobati kondisi tersebut. Saat ini, munculnya strain M. genitalium yang resistan terhadap berbagai obat (MDR) merupakan tanda yang mengkhawatirkan untuk pengobatannya dan dampak kesehatan masyarakat terkait akibat komplikasinya.
Studi terbaru menunjukkan bahwa Mgen menjadi resisten terhadap antibiotik seperti moxifloxacin, azithromycin, dan macrolide, obat lini pertama yang biasa digunakan untuk mengobatinya. Ini bisa mengarah pada strain yang lebih kuat dan lebih resisten yang mungkin lebih sulit diobati.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Warga Inggris Dihantui MGen, Penyakit Menular Seks Kebal Obat"