 |
| Ilustrasi obat simvastatin untuk kolesterol. (Foto: iStock) |
Meski sering dianggap remeh, ternyata waktu pengonsumsian obat statin bisa berpengaruh pada efek yang dihasilkan. Lantas, kapan waktu terbaik minum simvastatin?
Statin adalah obat yang dapat menurunkan risiko seseorang terkena penyakit jantung. Utamanya, obat ini bekerja dengan cara mengurangi kolesterol low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat.
Kebanyakan obat jenis statin harus diminum setiap 24 jam sekali. Bergantung pada obat dan dosis tertentu, dokter mungkin meresepkan statin dua kali sehari.
Simvastatin adalah salah satu jenis statin yang paling banyak diketahui masyarakat. Obat tersebut termasuk dalam golongan obat keras. Oleh karena itu, penggunaannya harus dengan anjuran dan resep dokter.
Waktu Terbaik Minum Simvastatin
Efek dan proses kerja statin berbeda-beda tergantung pada jenisnya berikut ini dikutip dari Medical News Story:
1. Statin dengan Kerja Singkat (Short-acting)
Statin jenis ini memiliki waktu paruh selama enam jam sehingga lebih baik dikonsumsi saat malam hari. Sebab, enzim hati yang memproduksi kolesterol lebih aktif pada waktu itu.
Sebagai informasi, waktu paruh adalah periode yang dibutuhkan tubuh untuk memproses dan membuang separuh obat. Jenis statis ini meliputi:
- Lovastatin
- Fluvastatin
- Pravastatin
- Simvastatin
2. Statin dengan Kerja Panjang (Long-acting)
Butuh waktu lebih lama bagi untuk memproses statin long-acting, mungkin hingga 19 jam. Dua penelitian yang dilakukan pada 2017 dan 2018 mencatat statin long-acting lebih efektif jika diminum ketika pagi atau sore hari.
Oleh karena itu, orang yang mengonsumsi statin jenis ini dapat memilih waktu mana yang paling cocok untuk mereka. Namun, para peneliti berpesan untuk meminumnya dalam jangka waktu yang sama setiap hari secara rutin. Berikut jenis statin long-acting:
- Atorvastatin
- Fluvastatin
- Rosuvastatin
Meski penelitian telah menunjukan waktu terbaik minum simvastatin, penggunanya harus mendahulukan petunjuk dari dokter. Beberapa orang mungkin dapat berhenti mengonsumsi statin atau mengurangi dosisnya jika risiko penyakit jantung turun signifikan.
Simvastatin akan lebih manjur jika penggunaannya dibarengi dengan gaya hidup sehat dan hindari rokok serta alkohol. Di samping itu, jangan coba melebihkan dosis yang telah ditentukan karena bisa menimbulkan efek samping berbahaya.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Jangan Anggap Sepele, Ini Waktu Terbaik Minum Simvastatin"