 |
| istimewa |
Corona di Indonesia per hari ini bertambah 191 kasus baru, sehingga total akumulasi sejak wabah merebak mencapai 6.809.821. Sementara kasus sembuh bertambah 376 dan pasien meninggal tercatat sebanyak 5 jiwa.
Pasien yang memerlukan perawatan saat ini berada di angka 10.597 kasus, total spesimen sebanyak 13.520 dan suspek 940.
Situasi pandemi COVID-19 di seluruh dunia saat ini sudah jauh lebih terkendali. Namun asal usul merebaknya COVID-19 untuk yang pertama kali masih menjadi misteri. Seorang ahli virologi dari Institut Virologi Wuhan (WIV) Dr Shi Zhengli membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk meneliti virus Corona.
Virus Corona yang merebak dan menjadi pandemi ini disebut-sebut bersumber dari kelelawar. Dr Shi dan beberapa pihak terkait menyangkal keras kemungkinan COVID-19 berasal dari sebuah kebocoran lab.
Namun, salah satu rekanan Dr Shi mengaku sempat merasa takut bahwa virus Corona memang benar-benar berasal dari laboratorium di Wuhan. Profesor Wang Linfa seperti yang dikutip dari BBC melanjutkan bahwa ketakutan tersebut akhirnya tak kunjung terbukti.
Hal tersebut tentu menggambarkan bagaimana para ilmuwan asal China yang semenjak awal membantah hipotesis kebocoran laboratorium ternyata sudah mengeksplorasi kemungkinan wabah tersebut.
Dalam program 'Fever: The Hunt for Covid's Origin, serial BBC Radio 4', ahli penyakit menular asal Singapura Profesor Wang yang juga bekerja sama dengan WIV mengatakan bahwa Dr Shi sangat prihatin dengan temuan bahwa virus Corona yang dipelajari di WIV mirip dengan yang menyebar di kota tempat laboratorium itu berasal.
"Hal yang ada di pikirannya adalah 'apa yang terjadi jika ada sampel di labnya yang dia tidak tahu memiliki virus yang telah mencemari sesuatu dan keluar'," katanya, dikutip dari Daily Mail, Rabu (7/6/2023).
Dr Shi juga sempat memeriksa semua sampel untuk memastikan bahwa tidak ada virus di laboratoriumnya yang mendekati SARS-CoV-2.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Update COVID-19 RI 9 Juni: Tambah 191 Kasus Baru, Kasus Aktif 10.597"