 |
| Menkes Budi Gunadi Sadikin. (Foto: Vidya Pinandhita) |
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memastikan sejauh ini tidak ada penambahan kasus polio di Indonesia, selain temuan tiga pasien di Jawa Tengah hingga Jawa Timur. Pemerintah melakukan vaksinasi polio serentak khususnya di Sampang hingga Klaten.
Temuan ini menjadi gambaran pemerintah untuk kemudian melakukan skrining dan surveilans di wilayah-wilayah dengan cakupan vaksinasi polio rendah.
"Kasusnya kan tetap 3, di Sampang, Klaten, tapi yang di Klaten datangnya dari Sampang," tutur dia saat ditemui detikcom di Gedung Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Rabu (10/1/204).
"Jadi apa yang pemerintah lakukan? Pemerintah melakukan vaksinasi polio di Jatim dan Jateng, dan itu sudah jalan," sambungnya.
Pemerintah mengawasi kemungkinan munculnya kasus polio di negara lain, terutama di wilayah minim vaksinasi polio. Skrining ketat dilakukan di wilayah-wilayah tersebut.
"Daerah yang imunisasinya rendah, itu yang kita skrining," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, kondisi ketiga kasus polio yang ditemukan adalah seperti berikut:
Kasus pertama: dialami anak perempuan berusia 6 tahun, berdomisili di Jawa Tengah, dan berinisial NH. Berdasarkan pengakuan orang tua, NH mengalami lumpuh layu akut pada 21 November 2023 dengan riwayat vaksinasi polio OPV dua kali dan tidak lengkap. Hasil pemeriksaan menunjukkan pasien positif virus polio tipe 2.
Kasus kedua: dialami oleh anak laki-laki berusia 1 tahun 11 bulan, berdomisili di Jawa Timur, dan berinisial MAF. MAF mengalami lumpuh pada 22 November 2023 dengan riwayat imunisasi lengkap tapi hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa ia mengalami malnutrisi. Hasil pemeriksaan menunjukkan pasien positif virus polio tipe 2.
Kasus ketiga: dialami oleh anak laki-laki berusia 3 tahun 1 bulan, berdomisili di Jawa Timur, dan berinisial MAM. MAM mengalami lumpuh pada 6 Desember 2023 dengan riwayat vaksinasi polio OPV 4 kali dan IPV 1. Hasil pemeriksaan menunjukkan pasien positif virus polio tipe 2.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Menkes Waspadai Kemungkinan Kasus Polio Muncul di Luar Jateng-Jatim"