 |
| Ke mana Jose Mourinho selanjutnya? (Foto: REUTERS/MASSIMO PINCA) |
Jose Mourinho resmi menganggur lagi usai berpisah jalan dengan AS Roma. Pelatih asal Portugal itu selanjutnya diyakini bakal tersedot pusaran uang Arab Saudi.
Mourinho dipecat AS Roma per Selasa (16/1/2024) hari ini. Rangkaian hasil mengecewakan yang ditelan Giallorossi kabarnya bikin pemilik klub, Dan Friedkin, terpaksa mengambil langkah ini.
Roma sudah langsung menunjuk gelandang legendarisnya, Daniele De Rossi, sebagai pelatih pengganti sampai akhir musim ini. Sementara Mourinho pun langsung dikaitkan dengan sejumlah peluang di klub lain.
Pelatih 60 tahun itu diyakini bakal merapat ke Arab Saudi. Musim panas kemarin ia sudah mendapatkan proposal besar dari Al Ahli dan Al Hilal, namun ditolak karena ingin berkomitmen terhadap Roma.
Klub-klub Arab Saudi tersebut diperkirakan akan kembali mendekati Mourinho. Satu klub lain yang dilaporkan mengincarnya juga punya kaitan kuat dengan Arab Saudi, yakni Newcastle United.
Seperti diketahui Newcastle dimiliki oleh Public Investment Fund (PIF) Arab Saudi yang praktis juga menyokong tim-tim top Liga Arab Saudi. Kuatnya dukungan dana dari PIF ini juga yang niscaya akan jadi pertimbangan Mourinho dalam memutuskan langkah kariernya selanjutnya.
Mourinho sendiri pada Oktober 2023 lalu mengaku terbuka dengan kemungkinan melatih di Arab Saudi. Pertanyaan krusialnya kini adalah apakah ia masih ingin bertahan di Eropa, yang mana akan memperkuat posisi tawar Newcastle?
Terlepas dari itu, apapun yang terjadi Mourinho diperkirakan bakal masuk ke pusaran Arab Saudi.
"Saya akan pergi ke Arab Saudi saat waktu luang, tapi saya yakin bakal bekerja di sana suatu saat. Entah kapan, tapi saya cukup yakin," ujarnya.
"Saya berkomitmen terhadap pekerjaan saya di Roma dan ingin memberikan segalanya ke klub sampai hari terakhir. Tidak ada yang tahu masa depan, tapi saya pastinya akan melakukannya (melatih di Arab Saudi)," tambah Mourinho.
Artikel ini telah tayang di sport.detik.com dengan judul "Tujuan Mourinho Selanjutnya: Tak Jauh-jauh dari Arab Saudi?"