 |
| Akhir era Pep Guardiola di Manchester City belum terjadi. (Foto: AP/Dave Thompson) |
Manchester City sedang kesulitan akhir-akhir ini. Meski demikian, era Pep Guardiola di The Citizens disebut belum berakhir.
Dalam tujuh pertandingan terakhir, Man City puasa kemenangan. Tim Manchester biru mencatatkan enam kekalahan dan sekali hasil imbang.
Kekalahan terakhir ditelan Man City saat dijamu Liverpool. Bermain di Anfield, Minggu (1/12/2024), City kalah dengan skor 0-2 akibat gol Cody Gakpo dan Mohamed Salah.
Dalam tujuh laga terakhir, Man City cuma bisa mencetak sebanyak tujuh gol. Lini belakang Man City sangat rapuh dengan sudah kebobolan 19 gol.
Eks pemain Man City, Micah Richards, yakin kalau Kevin de Bruyne cs akan bisa melalui masa sulit. Era Pep Guardiola bersama Man City juga diyakini belum akan berakhir kendati banyak tuntutan manajer 53 tahun itu untuk dipecat.
"Saya tak akan bilang ini adalah akhir sebuah era. Man City akan melalui masa sulit. Beberapa pemain membuatnya kecewa. Hari ini, mereka ada di bawah performa terbaik mereka," kata Richards di BBC.
"Pep Guardiola bilang bahwa dia mencari reaksi dan mereka tak mendapatkan itu. Babak pertama seharusnya bisa dua atau 3-0 untuk Liverpool," kata dia menambahkan.
Man City akan bertanding lagi di Liga Inggris pada tengah pekan ini. Nottingham Forest yang akan dilawan Man City di Etihad Stadium, Kamis (5/12/2024) dini hari WIB.
Artikel ini telah tayang di sport.detik.com dengan judul "Man City Sedang Limbung, tapi Bukan Akhir Era Guardiola!"