 |
| detikcom |
Viral seorang wanita berusia 19 tahun melahirkan bayi kembar dari pria yang berbeda. Ia mengaku sangat terkejut dan mengatakan kedua anaknya sangat mirip.
"Saya terkejut dengan hasilnya. Saya tidak tahu ini bisa terjadi. Mereka sangat mirip," kata wanita itu, dikutip dari laman The Sun, Minggu (11/9/2022).
Wanita yang tidak disebutkan namanya dari Goiás barat daya, Brasil, itu melahirkan dua anak laki-laki kembar. Menurut dokter yang merawatnya, Túlio Franco, mengatakan kehamilannya aman dan tidak memiliki masalah kesehatan.
"Anak laki-laki lahir sehat dan tidak pernah memiliki masalah kesehatan," ujar Tulio Franco.
"Ini sangat langka. Itu terjadi satu dari sejuta. Saya tidak pernah membayangkan bahwa saya akan melihat kasus seperti ini dalam hidup saya," jawabnya.
Melakukan Tes Paternitas
Saat melihat kedua anaknya sangat mirip, ia mulai ragu tentang ayahnya. Untuk itu, saat kedua bayinya berusia 8 bulan, ia melakukan tes paternitas untuk mengetahui ayah dari kedua bayi itu.
Saat dites, ternyata hanya satu anak yang berasal dari suaminya saat ini. Sementara satu anak lainnya tidak.
Akhirnya, wanita itu mengingat bahwa dirinya pernah berhubungan seks dengan dua pria yang berbeda pada hari yang sama. Namun, suaminya saat ini mau bertanggung jawab pada kedua anak tersebut.
"Kami merawat mereka berdua dan memberinya semua dukungan yang mereka butuhkan," ujar wanita tersebut.
Bagaimana Bisa Terjadi?
Petugas medis di Portugal mengungkapkan ini menjadi kasus heteropaternal superfecundation ke-20 yang diketahui. Ini merupakan dua pembuahan yang terjadi dalam waktu hampir bersamaan di dalam satu rahim perempuan.
Bedanya, superfekundasi terjadi saat dua sel telur bertemu dua sel sperma dari pria yang berbeda dan membentu embrio. Kondisi ini bisa terjadi dengan dua cara, yakni:
Pertama, ini bisa terjadi jika seorang wanita berhubungan seks dengan dua pria berbeda sebelum ovulasi, itu akan memungkinkan dua sperma berbeda membuahi dua telur terpisah.
Kedua, bisa juga terjadi saat wanita melepaskan dua sel telur yang terpisah dalam waktu beberapa hari, namun dalam siklus reproduksi yang sama.
Fenomena medis langka ini umum terjadi pada hewan seperti anjing, kucing, dan sapi. Hal ini dilakukan dengan sengaja oleh betina untuk meningkatkan peluang punya banyak keturunan.
Namun pada manusia yang tidak butuh melahirkan banyak anak sekaligus, hal ini jarang terjadi. Peristiwa langka ini bisa terjadi jika sperma bertahan selama beberapa hari di saluran reproduksi wanita. Namun, para ahli berpikir bahwa kemungkinan terjadinya fenomena ini adalah 1:13.000.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Viral Seorang Wanita Lahirkan Bayi Kembar dari Ayah Berbeda, Kok Bisa?"