 |
| Ilustrasi psikopat. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Kayoko Hayashi) |
Sebuah studi terbaru mengungkapkan 1 dari 22 orang yang kamu temui sehari-hari memiliki kecenderungan sebagai seorang psikopat. Artinya, tanpa disadari kamu mungkin sudah sering berpapasan atau bahkan berinteraksi dengan salah satunya!
Tapi apa sebenarnya psikopat itu? Apakah kamu atau orang terdekat adalah salah satunya?
Psikolog Carly Dober menjelaskan psikopat adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang memiliki sifat tertentu.
"Biasanya sifat-sifat itu cenderung agresi, impulsif, melanggar hak orang lain, tidak berperasaan, tidak punya rasa bersalah, dan narsis," ujarnya dikutip dari New York Post, Senin (10/7/2023).
Dober mengatakan psikopat biasanya memiliki kecenderungan untuk berbohong, bertindak spontan, mudah tersinggung dan marah, tidak peduli dengan keselamatan diri sendiri dan orang lain, dan tidak merasa menyesal saat berbuat salah.
Namun selain karakteristik di atas, ada beberapa ciri-ciri umum yang bisa menjadi tanda seorang psikopat, di antaranya:
Tidak Ikut Menguap
Saat melihat orang lain menguap, secara tidak sadar kita biasanya juga ikut melakukan hal yang sama. Tapi tidak dengan orang yang memiliki ciri seorang psikopat.
Studi yang dilakukan Universitas Baylor di Texas menunjukkan orang dengan kepribadian dingin tidak gampang terpengaruh saat orang di sekitarnya menguap.
Peneliti mengungkapkan hal ini dipengaruhi oleh rasa empati. Karena psikopat atau orang dengan kepribadian dingin biasanya kurang memiliki empati, mereka tidak gampang tertular saat orang di sekitarnya mulai menguap.
Gerakan Kepala Minim
Penelitian yang dilakukan University of New Mexico terhadap 507 tahanan mengungkapkan gerakan kepala saat berbicara dapat menjadi indikator seseorang memiliki kepribadian yang bermasalah.
Studi menyebutkan tahanan dengan kepribadian anti-sosial yang parah cenderung memiliki gerakan kepala yang kaku dan terfokus saat berbicara dengan orang lain.
Sering Menggerakkan Tangannya
Banyak orang yang menggerakkan tangannya saat berbicara. Tapi psikopat punya gerakan tangan yang khas saat berbicara dengan orang lain.
Studi menemukan orang dengan sifat psikopat melakukan gerakan tangan ke atas dan ke bawah dengan cepat saat berbicara dengan orang lain. Gerakan ini bertujuan untuk memberikan penekanan atau menyamarkan kalimat yang mereka ucapkan guna memanipulasi lawan bicaranya.
Selain itu, studi mengungkapkan psikopat juga juga cenderung lebih gelisah, melakukan hal-hal seperti menggaruk-garuk kepala atau memainkan aksesori untuk mengalihkan perhatian seseorang saat dia mulai berbicara melantur.
Jam Tidurnya Tidak Teratur
Penelitian lain yang dilakukan University of Western Sydney mengungkapkan psikopat memiliki kebiasaan dan waktu tidur yang tidak konsisten.
Studi menunjukkan psikopat, atau orang-orang yang memiliki sifat anti-sosial, lebih nyaman saat tidur larut malam atau bahkan begadang sampai pagi hari. Lebih lanjut, orang yang yang suka aktif di jam tengah malam memiliki kecenderungan anti-sosial yang lebih tinggi dibandingkan orang yang tidur lebih awal.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "1 Dari 22 Orang Ternyata Psikopat, Pernah Ketemu Salah Satunya?"