 |
| Warga bepergian menggunakan masker. (Foto: ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL) |
Terjadi lonjakan kasus COVID-19 yang cukup tinggi menjelang liburan Natal dan Tahun Baru 2024. Tercatat pada hari Rabu (20/12/2023) jumlah kasus harian mencapai 486 kasus.
Di tengah lonjakan kasus yang terjadi, Kementerian Kesehatan RI mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan diri dan keluarga jika memutuskan untuk mudik atau liburan pada akhir tahun ini. Terdapat beberapa persiapan yang perlu dilakukan masyarakat jika ingin menjalani liburan Nataru, salah satunya adalah melengkapi vaksinasi COVID-19.
Vaksinasi COVID-19 penting dilakukan untuk mencegah keparahan infeksi khususnya pada kelompok-kelompok rentan seperti lansia dan orang-orang yang memiliki komorbid.
"Yang pertama itu pokoknya vaksinasi jangan lupa dilengkapi, terus pakai masker kalau padat berisiko ya," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI dr Siti Nadia Tarmizi ketika ditemui detikcom di Jakarta Selatan, Kamis (21/12/2023).
"Pokoknya jaga kesehatan, siapkan vitamin-vitamin. Prepare obat-obatan gitu ya dan prepare pokoknya badan harus fit kalau mau melakukan perjalanan," sambungnya.
dr Nadia lebih lanjut juga meminta masyarakat untuk tidak memaksakan diri berlibur atau mudik jika dirasa kondisi kesehatan sedang buruk. Pastikan tubuh benar-benar sehat ketika mudik agar nantinya liburan bisa berjalan lebih aman dan menyenangkan.
"Terus kalau misalnya pulang liburan Nataru sakit merasakan gejala harus langsung segera periksa. Terus tes COVID-19 bila memang merasakan gejala-gejala. Misalnya flu seperti itu agak parah bisa tes COVID-19 nggakpapa untuk memastikan," pungkasnya.
Selain libur Nataru, kemunculan varian JN.1 disebutkan menjadi salah satu biang kerok naiknya kasus COVID-19. Tercatat hingga Rabu kemarin, jumlah kasus akibat varian JN.1 sudah mencapai 41 kasus.
Hingga saat ini pihak Kemenkes RI masih terus melakukan tracing untuk melihat kasus COVID-19 yang diakibatkan oleh varian JN.1. Mereka meminta masyarakat tidak perlu khawatir lantaran tingkat keparahan dari varian ini tidak jauh berbeda dengan varian yang sudah ada sebelumnya.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ngebet Liburan Meski COVID RI Lagi Nanjak? Boleh Saja, Tapi Catat Pesan Kemenkes"