 |
| Ilustrasi China diterpa lonjakan kasus pneumonia 'misterius' yang marak menyerang anak-anak. Foto: AP Photo |
Menyusul penyakit pernapasan pneumonia 'misterius' yang kini merebak di China, kini beredar video petugas kesehatan mengenakan alat pelindung diri lengkap di jalan-jalan China Utara. Video tersebut kini menjadi sorotan netizen di media sosial, membangkitkan kenangan masyarakat akan suasana mencekam menjelang merebaknya COVID-19.
Petugas kesehatan yang mengenakan hazmat terlihat tengah menyemprotkan desinfektan di ruang publik di Sanhe, di Provinsi Hebei China Utara. Namun, video tersebut tidak menyertakan penjelasan apakah aksi tersebut merupakan inisiatif pemerintah daerah atau arahan pemerintah pusat.
Beberapa hari terakhir ini, media yang dikendalikan pemerintah China melaporkan bahwa rumah sakit di Beijing, Tianjin, dan wilayah utara lainnya beroperasi dengan kapasitas maksimum. Rumah Sakit Anak Beijing melaporkan, pihaknya menerima lebih dari 7.000 kasus setiap hari.
Saking melonjaknya jumlah pasien anak, sejumlah pasien mengaku klinik-klinik rawat jalan yang mereka datangi tutup gegara antrean yang amat panjang. Mereka juga harus menunggu satu hari, bahkan lebih, untuk mendapatkan layanan di unit gawat darurat.
"Ya Tuhan. Ini hampir tahun 2024 dan pemandangan familiar ini kembali!" salah satu netizen menulis di media sosial X, dikutip dari Newsweek, Sabtu (2/12/2023).
"Para dabai hadir lagi! Bisakah kita mengatakan tidak akan ada pengendalian [pandemi] lagi?" ujar netizen lainnya menjawab cuitan tersebut.
Menyoal Pneumonia 'Misterius' di China
Otoritas kesehatan China menyebut, lonjakan kasus pneumonia pada anak ini disebabkan oleh gabungan pneumonia mikoplasma ringan, adenovirus, dan penyakit musiman lainnya. Ditambah gegara lockdown ketat selama beberapa tahun terakhir sebagai upaya pencegahan COVID-19, anak-anak mengalami 'kesenjangan kekebalan', yang membuat mereka lebih rentan terpapar penyakit.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) meminta pihak China untuk memberikan informasi rinci terkait penyakit ini, termasuk melalui informasi epidemiologi dan klinis serta hasil laboratorium.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Pneumonia 'Misterius' Bikin Warga China Trauma, Teringat Awal Pandemi COVID"