 |
| ilustrasi microsleep (istimewa) |
Microsleep dan kelelahan menjadi salah satu penyebab utama terjadinya kecelakaan di jalan tol, terutama ketika tingginya pergerakan arus mudik lebaran.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengatakan, pihaknya baru saja berkoordinasi dengan KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) untuk menyediakan rest area dan fasilitas istirahat yang memadai bagi para pemudik.
"Agar tidak terjadi kecelakaan memang selama ini salah satu upayanya adalah banyak beristirahat. Tadi saya baru rapat dengan KNKT, jadi ketika (pemudik) melalui jalan tol, disarankan pihak jalan tol menyediakan (tempat istirahat) atau bekerja sama dengan rest area di luar jalan tol atau jalan umum," terangnya saat ditemui detikcom di sela Konferensi Pers Layanan JKN Saat Libur Lebaran 2024 di Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024).
Untuk mengantisipasi penumpukan di restarea di jalan tol, pihaknya menyarankan agar para pemudik beristirahat di luar jalan tol dan memanfaatkan fasilitas peristirahatan yang ada di jalan umum seperti posko-posko mudik gratis.
"Karena diprediksi seperti tahun kemarin itu tolnya penuh," tambahnya.
Lonjakan arus mudik di jalan tol, menurutnya dapat disiasati dengan dialihkan ke jalur Pantura yang relatif lebih kosong. Sehingga, kecelakaan dapat dihindari.
"Masyarakat cenderung menyukai jalan tol karena nyaman tapi di sisi lain jalan Pantura relatif longgar. Nah ini (jalan Pantura) bisa dimanfaatkan. Polisi dan pihak-pihak terkait bisa memanfaatkan itu agar mengurangi resiko terjadinya kecelakaan," ungkap Tulus.
Selain faktor microsleep dan kelelahan, kecelakaan dapat terjadi akibat cuaca ekstrem dan musim penghujan yang sedang terjadi.
"Sehingga selain microsleep tadi yang harus di antisipasi itu adalah aquaplaning di kendaraan. Sudah ngantuk, kendaraan jadi licin akibat hujan dan nggak bisa ngerem jadi kecelakaan," jelasnya.
"Terakhir soal keluhan masyarakat (rest area penuh), nah ini saya kira yang harus banyak diantisipasi oleh pemudik dan juga oleh pelayanan yang lain termasuk di sini posko-posko kesehatan harus dimanfaatkan," tutup Tulus.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Waspadai Kelelahan dan Microsleep Saat Mudik, Ini Saran YLKI"