 |
| Ayah David Ozora menyebut putranya mengidap amnesia karena memanggil dirinya dengan sebutan 'Mas'. (Foto: A.Prasetia/detikcom) |
Sidang kasus penganiayaan dengan terdakwa Mario Dandy Satriyo (20) dan Shane Lukas (20) digelar hari ini di Pengadilan Jakarta Selatan. Korban penganiayaan, David Ozora (17) disebut mengidap amnesia imbas kejadian tersebut.
Hal ini disebutkan sang ayah, Jonathan Latumahina ketika ditanya hakim mengenai perubahan fisik akibat penganiayaan. Menurutnya, David memanggil sang ayah dengan sebutan 'Mas'.
"Anda bilang David itu mengalami amnesia, jadi lupa. Sampai sekarang ingatannya seperti apa?" tanya hakim, Selasa (13/6/2023).
"Paling sederhana, manggil saya aja 'Mas'," ucap Jonathan.
Apa Itu Amnesia?
Amnesia atau sindrom amnestik adalah kondisi kesehatan yang membuat pengidapnya hilang ingatan tentang peristiwa dan fakta penting yang pernah mereka alami serta tidak mengenali orang-orang terdekatnya, bahkan tak jarang mereka lupa dengan keluarga sendiri.
Amnesia disebabkan oleh kerusakan pada area otak yang penting untuk pemrosesan memori, yaitu hipokampus. Secara umum, pengidap amnesia mungkin tidak dapat mengingat informasi masa lalu (amnesia retrograde) dan/atau mempertahankan informasi baru (amnesia anterograde).
Perlu diketahui, amnesia berbeda dengan dengan demensia. Kehilangan ingatan saja tidak berarti seseorang mengidap demensia, meskipun sering kali merupakan salah satu tanda awal dari kondisi ini.
Gejala Amnesia
Dikutip dari Medical News Today, berikut adalah gejala dari amnesia:
- Gangguan kemampuan untuk mempelajari informasi baru (anterograde amnesia)
- Gangguan kemampuan untuk mengingat peristiwa masa lalu dan informasi yang sebelumnya dikenal (amnesia retrograde)
- Mengalami ingatan palsu, yang merupakan ingatan yang sepenuhnya diciptakan atau ingatan nyata yang salah tempat pada waktunya (confabulation)
- Gangguan memori jangka pendek
- Sebagian atau total kehilangan semua memori
- Kebingungan atau linglung
Faktor Pemicu Amnesia
Berdasarkan penyebabnya, amnesia dibagi menjadi dua, yakni neurologis dan fungsional. Namun, penyebab paling umum terjadi pada seseorang adalah amnesia neurologis. Berikut ini adalah faktor penyebab masing-masing kedua jenis amnesia tersebut.
1. Amnesia Neurologis
- Cedera otak akibat kecelakaan mobil dan jatuh dari tangga.
- Alzheimer dan demensia.
- Pukulan keras di kepala.
- Tumor dan infeksi otak.
- Penyakit lyme.
- Sipilis.
- HIV/AIDS.
- Anoksia (kekurangan oksigen).
- Masalah tiroid.
- Kekurangan vitamin B1 (tiamin) atau B12 (sianokobalamin).
- Pecandu berat alkohol.
2. Amnesia Fungsional
Amnesia fungsional dikategorikan sebagai gangguan kejiwaan. Jenis ini lebih jarang terjadi daripada amnesia neurologis. Ia tidak memiliki keterkaitan dengan penyakit otak, tetapi lebih ke arah trauma emosional. Jenis ini biasanya akan menyebabkan amnesia retrograde (ketidakmampuan untuk mengingat informasi masa lalu), bahkan ada kemungkinan pengidapnya lupa identitas mereka sendiri.
Adapun faktor risiko yang dapat menimbulkan penyakit ini adalah orang dengan riwayat serangan migrain, pengidap hipertensi, pasca operasi, pukulan benda keras di kepala, dan orang dengan stres emosional.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ayah Ungkap David Ozora Alami Amnesia usai Dianiaya Mario Dandy"