 |
| Ilustrasi vaksinasi HPV. (Foto: Getty Images/iStockphoto/MJimages) |
Ada lebih dari 40 ribu kasus baru kanker teridentifikasi setiap tahun. Banyak kasus sudah ditemukan pada stadium lanjut sehingga sulit untuk pulih.
Pada wanita, jenis kanker yang paling banyak ditemukan adalah kanker serviks dan payudara. Karenanya, pemerintah berupaya untuk meningkatkan cakupan vaksinasi dalam program.
Sasaran vaksinasi program HPV diperluas dari semula hanya siswa SD di kelas 5 dan 6, kini mereka yang berusia 15 tahun ditargetkan sudah mendapatkan vaksinasi HPV.
"Tahun ini kita akan lalukan untuk semua anak perempuan usia 15 tahun, selain sebelumnya untuk anak SD kelas 5 dan 6," tuturnya dalam webinar daring yang disiarkan YouTube Kemenkes RI, Jumat (23/2/2024).
Meski banyak permintaan program vaksinasi HPV pada kelompok wanita muda, pemerintah belum memastikan kapan kemungkinan sasaran diperluas di luar kelompok anak.
Namun, pemberian vaksinasi HPV gratis pada wanita muda tengah dikaji.
"Bagaimana dengan misalnya ibu-ibu muda? Kita akan ke sana tapi rencana aksi nasional kita bertahap dulu, ini tidak gampang," tutur dia.
Selain program vaksinasi, pemerintah juga mulai memberikan layanan skrining kanker gratis yang bisa diakses di puskesmas. Sayangnya, layanan ini baru bisa dilakukan di sejumlah kota besar.
Target Kemenkes RI, penerapan skrining gratis di seluruh Indonesia terlaksana sebelum 2030.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Kabar Baik! Kemenkes Bakal Perluas Vaksinasi HPV Gratis Buat Usia Ini"