 |
| istimewa |
Jumlah kematian petugas pemilu lagi-lagi bertambah, berdasarkan catatan Kemenkes RI di Kamis (22/2/2024), total ada 108 orang meninggal saat bertugas. Lebih dari setengahnya merupakan Kelompok Petugas Pemungutan Suarat (KPPS) yakni 58 jiwa.
Tidak jauh berbeda dari laporan sebelumnya, kematian terbanyak dilaporkan di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur dengan catatan masing-masing 27, 16, dan 24 kasus.
Berdasarkan usia, 31 persen kematian terjadi di rentang 51 hingga 60 tahun. Sementara pada dewasa muda, laporan kematian dirincikan seperti berikut:
- 17-20: 4 persen
- 21-30: 16 persen
- 31-40: 17 persen
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI dr Siti Nadia Tarmizi mengungkap ada 30 orang yang meninggal karena penyakit jantung. Pemicu kematian kedua terbanyak adalah hipertensi yakni 9 kasus. Jumlahnya serupa dengan catatan tewas akibat kecelakaan.
"Ada 14 orang yang belum diketahui penyebabnya atau sedang dikonfirmasi lebih lanjut," tutur dr Nadia saat dihubungi detikcom Jumat (23/2/2024).
Di luar kasus kematian, 14.364 petugas pemilu juga dilaporkan jatuh sakit. Paling banyak berkaitan dengan masalah di lambung.
Nyaris 4 ribu petugas pemilu mengeluhkan penyakit pada kerongkongan, lambung, dan usus dua belas jari.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Update Kemenkes: Petugas Pemilu 2024 yang Meninggal Kini 108 Kasus"