 |
| John W Henry, pemilik FSG tidak mau menjual Liverpool (AFP via Getty Images/OLI SCARFF) |
Fenway Sports Group (FSG) memastikan takkan menjual Liverpool. FSG cuma mencari investor untuk menanamkan modal di klub.
Pada bulan November lalu, FSG lewat pernyataan resminya sudah meminta pihak ketiga untuk mencari calon pemilik baru Liverpool. FSG disebut ingin menjual seluruh saham miliknya.
Sebab, FSG kala itu diklaim tidak mampu lagi untuk mengucurkan dana yang dibutuhkan Liverpool bersaing memperebutkan pemain top dan membentuk tim demi memperebutkan gelar.
Beberapa investor kaya dari Timur Tengah dan juga Eropa dikabarkan siap menawar Liverpool yang valuasinya mencapai 4-5 miliar paun tersebut.
Tapi, tiga bulan setelah pengumuman itu, tidak ada tanda-tanda Liverpool akan berganti pemilik. Malah Manchester United yang justru ingin dibeli Qatar dan juga Sir Jim Ratcliffe.
Meski demikian, rumor soal pergantian pemilik Liverpool tetap muncul. John W Henry sebagai pemilik FSG angkat bicara terkait isu tersebut.
Henry menegaskan tidak akan menjual Liverpool dan lebih mencari mitra untuk bekerja sama membuat tim lebih tangguh musim depan.
"Ya, saya tahu kok ada banyak rumor soal penjualan Liverpool Football Club. Tapi saya cuma berpegang pada satu fakta: kami cuma ingin melanjutkan proses yang sudah ada," ujar Henry kepada Boston Sports Journal.
"Apakah kami akan di Inggris selamanya? Tidak. Apakah kami akan menjual LFC? Tidak. Apakah kami sedang bicara dengan investor soal LFC? Ya. Saya yakin bakal ada sesuatu yang terjadi, tapi bukan penjualan klub. Memangnya kami pernah menjual sesuatu selama lebih dari 20 tahun terakhir ini?"
Artikel ini telah tayang di sport.detik.com dengan judul "FSG Tidak Mau Jual Liverpool"