 |
| Respons Kemenkes soal ditemukan kasus gagal ginjal di Solo (Foto: Getty Images/iStockphoto/gorodenkoff) |
Ditemukan satu kasus anak di Solo mengalami gagal ginjal dan kini tengah menjalani perawatan intensif di RSUD dr Moewardi, Solo. Pihak rumah sakit menyebut bahwa kasus ini belum memenuhi kriteria pasien gagal ginjal akut. Adapun satu pasien anak tersebut diketahui berusia 10 tahun.
"Pasien tersebut sampai sekarang belum memenuhi kriteria sebagai gagal ginjal akut," Direktur RSUD Moewardi, Cahyono Hadi, Rabu, dikutip dari detikJateng (8/2/2023)
Cahyono mengungkapkan, anak 10 tahun itu awalnya dirawat di rumah sakit swasta di Kota Solo. Namun karena kondisinya yang semakin memburuk lantaran mengalami gagal napas, akhirnya dirujuk ke RSUD dr Moewardi.
"Pasien ini masuk pada tanggal 29 Januari 2023, dengan gagal napas, infeksi saluran kencing ada juga kelainan fungsi ginjal, namun dalam perjalanan pasien membaik. Tanda-tandanya membaik, tanda gagal ginjal akut tidak ada pada pasien," jelasnya.
Saat ditanya apakah anak tersebut mengalami gagal ginjal akibat mengonsumsi obat sirup yang masuk daftar yang dilarang, Cahyono menjawab pihaknya akan menanyakan lagi ke keluarga pasien.
"Mungkin nanti akan kita tanyakan lagi ke pasien, keluarganya, gimananya. Memang masuk ke sini dalam keadaan gagal napas, infeksi berat, infeksi kencing dan kita tidak punya pada tanda-tanda gejala ginjal akut, coba nanti kita telusuri apakah dia minum obat menyebabkan gagal ginjal," ujarnya.
Cahyono juga menyebut saat ini pasien tersebut kondisinya sudah membaik, baik fungsi ginjal dan kencingnya mulai membaik.
Sebelumnya, beredar kabar bahwa ditemukan satu pasien anak yang mengidap gagal ginjal akut di Kota Solo. Anak tersebut diduga terkena gagal ginjal akut akibat meminum obat sirup dari apotek.
Di samping itu, Kepala Biro Komunikasi Kementerian Kesehatan RI dr Siti Nadia Tarmizi, juga menyebut pihaknya belum mendapatkan laporan terkait kasus gagal ginjal akut yang disebut ditemukan di Solo.
"Masih dicek tentunya," ucapnya saat dihubungi, Rabu (8/2)
"Belum ada laporan ke kami terkait hal ini," imbuhnya lagi.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Respons Kemenkes soal Anak Gagal Ginjal di Solo Punya Riwayat Minum Obat Sirup"